Ma’News – Yogyakarta – 24/05/2024 LP Ma’arif NU DIY mengadakan kegiatan rapat pentasyarufan dana zakat LAZISNU yang telah disetor sekolah ke LAZISNU DIY pada tanggal 24 Mei 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor LPMNU DIY yang beralamat di Jalan Ibu Ruswo No. 60, Kota Yogyakarta. Dalam kegiatan ini, hadir pengurus LPMNU DIY dan Tim LAZISNU DIY. Kegiatan ini diadakan dengan tujuan memperbaiki sistem pentasyarufan dana zakat.
Kegiatan dilaksanakan mulai dari pukul 15.00 WIB, diawali pembukaan dengan membaca surah Al-Fatihah oleh Sarwidi, M.Pd dan penyampaian pembahasan oleh Dr. Tadkiroatun Musfiroh, M.Hum. sebagai Ketua LPMNU DIY, kemudian dilanjutkan pembahasan dari peserta rapat.
Dr. Tadkiroatun Musfiroh, M.Hum, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Program kerjasama LPMNU DIY dengan LazisNU merupakan program yang sudah lama. Untuk program pentasyarufan siswa berprestasi saya kira sudah bisa dimulai sejak bulan April seharusnya. Dana 1 juta yang untuk koperasi sekolah belum bisa terlaksana karena koperasi sekolahnya sendiri belum dapat mengelola koperasinya dengan rapi. Jadi program kita itu ada tiga yaitu: Beasiswa Rp 150.000/bulan yang ditujukan untuk 60 siswa, Jum’at berkah, dan dana stimulan usaha.
Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan tanggapan dari Sarwidi M.Pd yang menyatakan bahwa bantuan SPP terhadap 66 siswa dengan setiap siswa mendapat bantuan Rp 150.000/bulan yang akan diterima setiap 3 bulan, diadakan program Jum’at berkah, dana stimulan usaha Satpen sebesar satu juta per tiga bulan.
Kegiatan dilanjutkan dengan penyampaian dari Tim LazisNU DIY yaitu Catatan dari manajemen kami dana bulan Desember masuk sebesar Rp 20.400.000. Kesanggupan di bulan Januari dana yang masuk Rp 10.500.000 an dan bulan Februari Rp 8.285.000 jadi total sekitar Rp 18.785.000 an. Sekolah ada yang membayar tepat di bulan Januari dan ada sebagian di bulan Februari. Kemudian bulan Februari yang ditransfer di bulan Februari Rp 12.840.000 ditransfer bulan Maret Rp 4.744.00. Lalu di bulan Maret hanya masuk Rp 3.135.000, bulan April Rp 6.883.000, dan bulan Mei Rp 6.515.000. Untuk penyaluran saya mohon segera dikumpulkan agar pada akhir bulan Mei ini dapat segera kita selesaikan.
“Pencatatan kami sesuai dengan bulan pentransferan, walaupun nanti totalnya sama tapi dari LazisNU tetap pencatatanya berdasarkan bulan transferan masuk. Sebenarnya jika ingin lebih mudah bisa menggunakan sistem auto debit. Sekolah langsung dari gurunya langsung jadikan satu. Jadi sistem auto debit memotong saldo langsung dari gaji guru merupakan solusi yang paling memudahkan”. Ujar Tim LazisNU DIY
Kegiatan rapat LP Ma’arif NU PWNU DIY ini diakhiri pada pukul 16.30 WIB dengan sesi foto bersama. (Staf Humas dan Publikasi)
